Hidup di era digital dan informasi ini tidak sama dengan hidup zaman Siti Nurbaya, yang mengirim surat cinta melalui perantara pihak ketiga. Sehingga sudah menjadi suatu keharusan bagi seorang blogger untuk mengetahui perkembangan teknologi terbaru.
|
Ada apa dengan Mimin? | Dok. SIKONYOL.com |
Ketika mendengar kata langka,
tidak sedikit kita mencoba berpikir diluar kehidupan nyata yang sedang kita
jalani sekarang ini. Misal, “Andai” aku memiliki barang langka, seperti seterika
arang cap ayam, pasti para kolektor akan milirik barang itu dengan lirikan
jutaan rupiah yang menjanjikan. Walaupun sebenarnya dia (kolektor) belum tentu
menjanjikan jumlah jutaan rupiah seperti yang kita bayangkan.
Mungkin barangkali, akibat terlalu
berharap dengan motode instan cepat kaya dan banyak uang, maka khayalan kitapun
meninggi hingga menembus angkasa biru. Seolah, begitu memilki barang langka
maka dengan sendirinya menjadi miliader, banyak uang dan banyak harta. Ternyata
tidak!
Ops, biar tidak melebar
kemana-kemana. Seterika yang aku sebutkan tadi, merupakan satu dari sekian
barang langka yang aku jadikan objek perumpamaan. Akan tetapi bila ingin
mengumpakan dengan barang langka yang lain silakan saja. Insha Allah tidak akan
ku permasalahkan. Asalkan tidak bertanya tentang daftar nama barang-barang
langka.
Kata “blogger”, masih belum terlalu
membahana hingga ke plosok desa daerah tempatku tinggal, Abdya, alias Aceh
Barat Daya. Bisa dibilang, masih kalah terkenal dengan Donal Trump, presiden
Amerika. Sehingga ketika ku ceritakan, “Cuy, ane blogger, dan ini blog ane
(
SIKONYOL.com)”. Responnya hanya cukup dengan muka datar saja tanpa disusuli
penasaran di belakangnya. Palingan, kalau pun aku bertingkah nyinyir, layaknya
host SCTV Award VJ Dhaniel atau bernama lengkap Daniel Mananta. Maka malah
mendapat cibiran yang super tidak mengenakkan. Lah, kok jadi curhat ni bogeng!
Baca juga : Kutukan Pilpres, Kalau Bukan Cebong, Kampret!
Ya, mungkin saja dikarenakan algoritma
kata blogger hanya sedikit beredar luas disini. Sehingga kata “blogger” menjadi
sesuatu mistis dan hanya menjadi sekedar kata saja tanpa mengetahui apa itu
blogger sebenarnya. Tapi perlu saya pertegaskan Ini hanya kata “mungkin”. Ya,
mungkin iya dan mungkin saja tidak! Sebab dunia sering dipadati dengan kata “mungkin”,
makanya gosip sering tumbuh subur seperti seperti jamur diatas taik lembu. Nah,
apdholnya silakan ketik di kotak pencarian mbah Gugel “Apa itu Blogger?” pasti
ada jawabnya, aminnn.
BTW, apa keuntunggannya bila
menjadi blogger?
Ahahaha, inilah pertanyaan
pertama yang akan ditanya bila aku terlalu memaksa diri untuk menjelaskan
tentang blogger dan apa keuntungannya menjadi seorang blogger? Nah, jawabannya mesti
harus buka kitab blogger lagi, agar jawabannya bisa memuaskan sobat
Sikonyolover yang ada di Abdya dan sekitar jagat maya tanpa batas ini.
Oke, disini Keuntungan yang
pertama, akan aku balik menjadi keuntungan yang terakhir. Jadi ulusan nya di
mulai dari angka terakhir.
6. Bisa Kaya dari Blog
Bisa menjadi kaya raya dari penghasilan
blog, itu hanya mimpi? tapi perlu di ingat, itu hanya berlaku bagi yang pesimis
dan pobhia dengan mimpi. Sebab untuk poin yang satu ini, anda harus tahu dengan
Raditya Dika (
www.radityadika.com), biar rasa pemisisnya bisa cepat di
Uninstall.
Masih ada juga blogger suskses luar negeri Gaess.
Raditya Dika, merupakan seorang
blogger sukses yang kemudian menjadi penulis. Menurut beberapa sumber, cowok yang
ngaku berbadan ramping kelahiran 28 Desember 1984 ini terkenal dengan karya
tulisannya yang berjudul “Kambing Jantan” yang kemudian menjadi sebuah Novel.
Selain itu, kini juga merambah
kedunia hiburan, Film dan Komedian. Filmnya berbeda dengan film alay yang
pernah kamu tonton, yang terkadang bisa membuat mu tujuh kali purnama gagal
Move One dari bayang-bayang sang mantan. Kemudian, kemediannya juga tidak perlu
diragukan lagi. Sebab komediannya itu berisi dan berwawasan Nusantara
dan ap to det tanpa harus membodohkan diri dan tingkah bodoh.
Baca juga : Ketika Kopi Tak Manis Lagi
Kemudian, tanpa harus menjadi Raditya
Dika, Kamu juga bisa melakukan Jobs Review tentang sesuatu produk. Bisa pruduk
kecantikan, makanan dan produk-produk lain. Intinya disini kamu mengiklankan
produk orang melalui tulisan yang berbentuk cerita dan pengalaman kamu dengan
produk tersebut. Gampang bukan? Loh iya. Teman-teman blogger diluar Aceh sering
dengan yang Jobs Review dan endorse seperti ini.
Disamping itu, kamu juga bisa
bekerja sama dengan Gugel untuk menjadi publicer iklan Gugel, yaitu Google
Adsese. Silakan di Gugling untuk cari tahu tentang Google Adsese untuk blogger.
5. Dikenal orang
Kembali lagi, siapa yang gak
kenal dengan Raditya Dika? Huft, blogger kondang (–an) yang multi talenta cukup
terkenal, baik di dunia alam nyata, maya dan bahkan alam dunia luar kehidupan
pun tahu. Mulai dari Kuntilanak, Kuntil
Bapak, Gendrowo, Pocong dan bahkan Tuyul kenal denganya. Bahwa Ia adalah blogger
atau selebriti blogger Indonesia yang sangat belum ada saingannya. Ternyata Hantu juga kenal ya, om?
Sehingga dengan demikian, sangat
terbuka peluang bahwa kamu dikenal luas di masyarakat melalui media seperti koran,
tabloid, majalah, radio, hingga semoga bisa tampil di TV seperti Om Dika
Angkasaputra Moerwani atau dikenal Raditya Dika.
Bilapun tak sepopuler dia, setidaknya
tulisan-tulisan anda akan dibaca oleh warganet Abdya dan sekitarnya. Bukankah
dengan bigtu kamu akan dikenal? Lah iyalah cuy. Sekaligus, bisa menjadi modal awal untuk nyaleg tahun 2024 mendatang.
4. Berjiwa Peneliti
Sebagai seorang blogger selain
memiliki kemampuan menulis, walaupun tidak mengenal EYD dalam kaidah bahasa
Indonesia yang baik dan benar, setidaknya
menjadi seorang blogger sangat dituntut harus menguasai berbagai bidang. Satu
diantaranya ialah penelitian. Sebab sebelum melakukan posting blog, Anda harus
melakukan riset kata kunci online, agar nilai bobot dan bebet bisa mampu
membuat gugle tergoda dengan ulasan posting yang kamu kenal.
Jadi wajar saja, kebanyakan
blogger bila kamu melihat, seorang blogger itu hampir sama dengan kelasnya ilmuwan
dan profesor bukan gadungan hanya tanpa gelar pengetahuannya.
|
Mie Kocok Khas Abdya, Contoh Gambar Kuliner | Dok. SIKONYOL.com |
3. Memilki Ilmu Marketing
Nah, untuk yang satu ini, sangat
mudah dilihat dari cara menyajikan konten blog. Kebanyakan dari mereka para
blogger yang mempromisikan daerahnya melalui jasa blogger traveler, alias blog
tentang dunia pariwisata dan kuliner. Mereka ini tergolong sangat mahil dalam
menghipnotis pembaca dengan berbagai konten tentang wisata suatu daerah dan
juga kuliner (makan khas) dari suatu daerah yang pernah dikunjunginya atau
daerahnya sendiri.
Baca juga : Harga Emas Melambung, Jomblo Aceh Kalah dengan Ayahwa
Jadi, kamu sadari atau gak, menjadi
seorang blogger, maka sama halnya kamu sudah
mengetahui dasar-dasar ilmu marketing. Loh kok bisa, gak percaya? Hal ini
dikarenakan hasrat bergelora ingin membuat judul posting yang menarik minat
pengunjung, meningkatkan trafik blog, hingga memanfaatkan media sosial untuk blogwalking
(komentar blog).
2. Tidak Gaptek dan Selalu
up-to-date
Hidup di era digital dan
informasi ini tidak sama dengan hidup zaman Siti Nurbaya, yang mengirim surat
cinta melalui perantara pihak ketiga. Sehingga sudah menjadi suatu keharusan bagi seorang blogger
untuk mengetahui perkembangan teknologi terbaru. Terlebih apabila niche blognya
adalah teknologi dan gadget.
Kemudian kamu sudah terbiasa dengan berbagai macam
fasilitas di internet, seperti YouTube, Facebook, Twitter, Instgram, Pinterest,
Dropbox, SlideShare,dan lain-lain antah berantah. Jadi sangat memungkinkan selalu
ingin mencari tahu info terbaru untuk menjadi bahan posting di blognya.
1. Rajin Membaca dan Mudah Untuk menulis
Malas membaca sebuah kunci untuk
menjadi orang yang sulit berkembang. Dan hal inilah yang sering dialami oleh
bangsa kita Indonesia, sehingga virus hoaks sangat mudahnya menyebarluas hingga
ke kerak bumi lapisan bawah.
Nah, karena seorang blogger itu up to date maka
sudah barang tentu rajin membaca, tak terkecuali membaca kapan tanggal muda dan
kapan tanggal tua sehingga bisa menyesuaikan diri dengan keadaan.
Kemudian, juga terasa mudah untuk
menulis. Hal ini disebabkan oleh karena banyak baca, banyak tahu dan tanpa
terkecuali banyak akal walaupun sedkit nakal seperti slogan situs
mojok.co. Namun percayalah, bila ada yang dibaca maka akan ada bahan (info) yang akan di
tulis, dan tak ubahnya dengan makan. Bila makan (memasukkan makan kedalam
mulut) maka pasti akan ada tenaga yang dihasil dari makanan yang di makan,
selain itu juga ada yang dikeluarkan lewat anu*.