Parah! Mie Kocok Meruntuhkan Komitmenku

Parah! Mie Kocok Meruntuhkan Komitmenku

Mie kocok Abdya yang merupakan mie ciri khas negeri china ini berbeda dengan Mie daerah Aceh yang lain. Sebab jenis mie ini tidak hanya disajikan dengan mie kuning, daging, dan toge saja, akan tetapi pada mie ini juga ditambahkan mie putih atau bisa juga disebut kue tiaw
Sejak beberapa hari lalu, bumi yang gersang bak di gurun Sahara ini kembali di sirami oleh hujan. Seakan petanda awal bahagia bagi Jomblo akan segera tiba. Tak hanya itu, seolah kenangan indah bersama mantan akan lenyap disapu hujan tanpa meninggalkan bekas yang membuat suasana menjadi kelam hingga dilanda banjir galau sejagat maya. Sepantasnya kata Alhamdulillah patut untuk kita lontarkan sebagai wujud syukur atas anugrah Tuhan yang tidak terangka jumlahnya. 

Musim hujan kali ini, masih sama dengan musim hujan yang sudah-sudah. Suasana dingin, angin, petir dan badai kerap datang menghampiri kehidupan yang masih sendiri ini. Bila boleh ku umpamakan dingin sebagai rindu akan sebuah pelukan, angin menjadi emosional, petir sebagai amarah dan badai sebagai sebuah reaksi kesal, maka sudah hampir cukup untuk kusimpulkan, itulah penyebab dari status lajang yang sudah hampir kadarluasa yang banyak dialami oleh banyak anak muda. 

Para Pemburu Mie Kocok | Foto : Irma Adek Vinda

Makna Perjuangan Ditinjau dari Lagu Lawas dan Lagu Zaman Now

Makna Perjuangan Ditinjau dari Lagu Lawas dan Lagu Zaman Now

Menjadi pahlawan seperti Batman, Superman Spiderman, Ultraman Catwoman dan seluruh keluarga akhiran Man (kecuali aku Pujiaman) juga bisa dikatakan sebagai pejuang. Ya, karena mereka para “man” sudah berjuang seperti definisi yang sudah aku katakan tadi pada paragraf pertama, itu sudah lebih dari cukup. 
Kakek berjuang demi Kau dan Sibuah Hati | Edit : Sikonyol.com 
Kini perang penjajahan Belanda telah usai, akan tetapi masih sangat banyak perjuangan-perjuangan lain yang akan di ‘demi’ –kan. Hal ini tetap akan berlanjut bagi setiap insan didunia ini, tidak terkecuali dengan insan jomblo. Mungkin perjuangan ini barangkali hanya akan terhenti saat datangnya Izrail. Namun yang perlu diingat, meskipun perjuangannya hanya demi sesuap nasi saja dan selebihnya untuk beli pesawat terbang, itu tetap bagian dari sebuah perjuangan. 

Seperti yang sudah kita pahami bersama, tidak terkecuali dengan aku, bahwa perjuangan merupakan usaha yang dilakukan untuk memperoleh sesuatu tanpa peduli konsekuensi dan resiko terhadapnya dan bahkan terkadang harus mengorban diri sendiri. Nah, itu definisi menurut ku. Sedangkan menurut Sobat Sikonyolovers pastinya aku tidak tahu. Terserah bagaimana redaksi bahasanya, asalkan memiliki sebuah tujuan mulia, yaitu demi kebaikan. 

Lazimnya, orang yang pernah berjuang pasti memiliki sebuah kebanggakaan tersendiri baginya, apalagi mereka yang memilki jiwa kesaktria. Tak kenal lelah, letih dan bahkan rela mengorbankan nyawa untuk sebuah perjuangan. Perjuangan disini tak mesti seperti yang dilakukan para nenek monyang atau tetua kita terdahulu saat melawan para penjajah Belanda yang kemudian disebut sebagai pahlawan. 
Baca Juga : Paling Ditakuti, Ternyata Binatang ini Bikin Kesal Warganet Sejagad
Menjadi pahlawan seperti Batman, Superman Spiderman, Ultraman Catwoman dan seluruh keluarga akhiran Man (kecuali aku Pujiaman) juga bisa dikatakan sebagai pejuang. Ya, karena mereka para “man” sudah berjuang seperti definisi yang sudah aku katakan tadi pada paragraf pertama, itu sudah lebih dari cukup. 

*** 

Demi Kau dan Sibuah Hati 
Lagu lama sering disebut oleh kids jaman now dengan sebutan lagu lawas. Sedangkan kaum kelahiran tahun 90-an mengatakan, ini adalah lagu tembang kenangan. Ya, tentang hal itu apapun sebutannya, lagu itu berbeda zaman dengan zaman now. 

Mengenai lagu lama dalam sebuah perjuangan, mungkin tidak asing lagi bagi Sobat Sikonyolovers yang lahir pada tahun 90-an. Sebab liriknya mudah dinyayikan, hampir sama dengan mudahnya membalikkan telapak tangan. Ya, lagu yang dimaksud ialah “Demi kau dan Sibuah Hati” yang pernah di populerkan oleh Pance Panda pada tahun 90-an. 

Lagu ini menceritakan sebuah perjuangan yang dilakukan oleh sesorang untuk membahagiakan orang yang dicintainya, yaitu kau dan sibuah hatinya. Sehingga sangat mudah ditebak bahwa, perjuangan yang dilakukan dalam lirik lagu itu untuk membahagikan orang dicintainya, walaupun yang dilakukakan itu berdampak pada dirinya yang harus pergi malam. 

Bukankah seperti yang kita tahu bahwa, kerja malam pasti bergadang jadinya. Sedangkan bergadang kan tidak baik untuk kesehatan. Apalagi seperti yang sudah disampaikan oleh Bang Haji dalam lagunya “Bergadang jangan bergadang” yang katanya kena angin malam, penyakit akan mudah datang. 

Asalkan Kau Bahagia
Lagu zaman now, terbilang sungguh sangat mudah dan simpel liriknya. Mudah dingat, dimengerti dan juga mudah dinyanyikan dengan alat musik berupa gitar. Asalkan bisa main gitar. Tapi apa benar, mudah? Ya, tanyakan saja kepada sipencipta lagunya. 

Kembali kepada sub judul diatas, Perjuangan dalam lagu zaman now juga memiliki sedikit kesamaan dengan lagu lawas. Bila diilustrasikan dengan angka, bisa dibilang, sebelas dua belas. Sehingga perbedaan dan kesamaan sangat berdekatan, sama seperti dengannya Aku dengan Kamu yang akan menjadi Kita. To twiit tali. 
Baca Juga : Ternyata Penjual Mie Di Aceh Sering Langgar Kode Etik
Dalam lagu lawas, perjuangan yang itu “Demi kau dan sibuah hati” namun dalam lagu zaman now berjudul “Asalkan kau bahagia” yang dinyanyikan oleh Grop Banda Armada. Dari lagu zaman now bisa dipastikan bahwa semua dilakukan hanya karena kata “Demi” malah rela mengorban diri terhadap orang dicinta walapun bathin sendiri harus terluka dengan pesan Asalkan kau bahagia. Dibilang sedih, pilu, terturih dan sakit, jawabannya iya! tapi inilah perjuangan yang terkadang harus rela berkorban dengan resiko yang sangat menyakitkan. 

Dari dua lagu tersebut diatas, walaupun diakhirnya harus menyakitkan, setidaknya perjuangan tetap terus dilakukan dengan sebuah kebaikan. Sedangkan mengenai lagu, aku harap semoga sobat Sikonyolovers sudah hafal lagunya. Alih-alih bisa dinyanyikan pada pernikahan mantan.

Paling Ditakuti, Ternyata Binatang ini Bikin Kesal Warganet Sejagad

Paling Ditakuti, Ternyata Binatang ini Bikin Kesal Warganet Sejagad

Ya, asumsi yang dibangun secara ‘mengerikan’ oleh apara ahli sejarah tentang binatang yang katanya, pernah hidup berjuta-juta tahun yang lalu sebelum manusia ada dimuka bumi ini sungguh sangat buas. Yaitu, meng-canibal-kan sesamanya, sehingga bintang tersebut punah. 
Dino meng-canibal-kan sesamanya | Foto : Edit SIKONYOL.com 
Kata orang, takut itu tidak berani. Bila ia berani maka ia tidak takut. Ah, menurutku steatment maha konyol se-nusa ini sangat fundamentalis untuk dibahas. Apalagi harus mengundang para pakar bahasa dari Universitas terkemuka di Indonesia. Hanya untuk membincangkan makna dua kata yang bersifat antonim ini (lawan kata). Aku rasa itu sungguh lebay bin alay, sebab kata takut dan berani bukanlah topik pembahasan yang berujung pada debat pro-kontra hingga mulut berbusa-busa untuk mempertahankan argumen yang tidak penting tentang takut dan berani. 

Takut kepada pada binatang buas, tidak sedikit manusia dibumi datar (teori konspirasi) atau bumi bulat mengalaminya. Tapi ingat, seperti yang sudah kita ulas tadi diatas, bahwa takut itu karena tidak berani. Sedangkan terjemah kosa kata secara harfiah takut dan berani versi Sobat Sikonyolovers, silakan buka kamus. Mau kamus bahasa Indonesia, Francis, Mandarin atau bahasa planet selain bumi. Sumpah, tidak aku permasalahkan! 

Satu dari sekian binatang buas, hampir bisa dipastikan bahwa dinasaurus merupakan binatang nomor wahid ditakuti oleh manusia. Kenapa demikian? Ya, asumsi yang dibangun secara ‘mengerikan’ oleh apara ahli sejarah tentang binatang yang katanya, pernah hidup berjuta-juta tahun yang lalu sebelum manusia ada dimuka bumi ini sungguh sangat buas. Yaitu, meng-canibal-kan sesamanya, sehingga bintang tersebut punah.

Baca Juga :
Pun demikian, juga ada pendapat lain yang mengatakan, bahwa itu binatang punah karena perubahan suhu bumi yang pernah berubah pada suatu zaman (sebelum manusia) yang sungguh sangat ekstrim. Namun yang perlu dicatat dan dihafal didalam hati, semua pendapat tentang kepunahan binatang mengirikan tersebut tidak terlepas dari teori Evolusi dari Charles Darwin (1809-1882) yang dikenal dengan sebutan Seleksi Alam. 

Lagi dan lagi kuperingatkan! pembahasan ini bukan tentang sejarah. Ini hanya pembahasan tentang binatang yang bisa bikin kesal warganet sejagad. 

Lah, eu,, hai.!!! 

Yah, topik tersebut, menurutku dengan rasa yakin 100% para warganet yang sering yang bermain browsing-browsingan pasti paham dengan binatang Dinosaurus, Bukan Dina yang selalu kurus, kaktus dan Google Chrome. Dino (sebuatan singkat Dinasaurus), Kaktus dan Google memang memiliki hubungan, tapi memang tidak seperti hubungan percintaan di film Ada Apa dengan Cinta? Yang pernah tayang dilayar televisi sekitar awal abad XXI silam. Dimana mereka terlibat dalam ikatan asmara cinta segitiga. Hehehehehe.

Yupz, kembali lagi pada Dino, Kaktus dan Google. Ketiga-tiga dari mereka terbilang sering menghiasi desktop Sobat Sikonyolovers. Namun yang selalu menjadi fokus bersama secara berjamaah sobat Sikonyolovers ialah Dino. Ia yang sering bikin warganet kesal, keluar tanduk, keluar taring dan muka memerah. Persis seperti di Film-film Rahasia Ilahhi dong. Maaf, muka memerah bukan karena sedang kasmaran dengan seorang cewek cantik putri Raja Negeri Khayangan tapi merah hanya mengendalikan rasa kesal yang berkecamuk hingga ke ubun-ubun. 

Sepantasnya, beragam kalimat makian terhadap binatang yang mengirikan (Dino ; read) tersebut tak terbendung dengan kuat. Sebab kemunculannya Dino disaat Google Chrome gagal terkoneksi ke Internet ini sama seperti kedatangan Jelangkung, “Datang gak Di Jemput Pulang gak Di Antar” kasihan! Entah berapa milyar mulut yang mengumpat makhluk yang sudah berwujud kecil dan tidak berdaya ini?. Semoga Anda bukan bagian dari sekian milyar tersebut.

Ilustrasi by : chromplex.com
Penampakan yang tidak seperti gentayangannya Sinder bolong yang diperankan Mrs. Suzanna ini, merupakan sebuah game yang ditanamkan oleh pihak Google pada aplikasi browser Chrome saat gagal terhubung ke Internet sejak tahun 2014 silam. Meskipun membuat kita gagal paham, yang disusuli pertanyaan, apakah iya, Dino anti dengan kaktus? Sehingga Sebastien Gabriel selaku sang desainer game tersebut menyimpulkan Dino kena kaktus mati (game over) di game tersebut? silakan cari tahu dan beri jawaban di komentar posting ini.
Aduh! Kebijakan Terbaru Google Bikin Galau Pencuri Konten

Aduh! Kebijakan Terbaru Google Bikin Galau Pencuri Konten

Dimana Google sebagai pengendali kecanggihan teknologi internet ini, semakin beraninya memperlihatkan kemampuannya. Seolah ia mampu mengalahkan kemampuan Mak Lampir di Film Misteri Gunung berapi yang berjilid-jilid ini dalam hal mengetahui keberadaan seseorang.
Google Fred versi blog SIKONYOL.com
Jaman Now, pengembangan teknologi canggih sama sulitnya dengan membendung air sebanyak sungai Musi di Palembang. Sehingga perkembangannya dalam 5 tahun terkahir ini, begitu cepat. Baru saja sekitar tahun 2012 lalu kita kenal dengan smartphone Black Berry Masenger (BBM), tak lama kemudian disusuli dengan hadirnya smartphone Android yang jauh lebih canggih dari sebelumnya.

Dimana, aplikasi yang kita butuhkan bisa disedot layaknya sedot Susu Cap Nona tanpa harus ke konter Handphone lagi. Asalkan memiliki kouta data Internet yang cukup, anda akan memperoleh aplikasi yang dibutuhkan. Tak hanya itu, smartphone atau yang sering disebut telepon pintar, yang katanya sepintar Albert Einstein seorang ilmuan Fisika yang berkebangsaan Jerman ini, ternyata bisa mendeteksi cuaca, peta wilayah serta berbagai fitur kecaanggihan lainnya. Seolah hal yang semacam ini, membuat dunia bisa dikendalikan dalam genggaman tanpa harus memakan waktu yang lama.

Begitu juga hal dengan perusahaan raksasa dunia ke-internet-an sejagat ini. Dimana Google sebagai pengendali kecanggihan teknologi internet ini, semakin beraninya memperlihatkan kemampuannya. Seolah ia mampu mengalahkan kemampuan Mak Lampir di Film Misteri Gunung berapi yang berjilid-jilid ini dalam hal mengetahui keberadaan seseorang.
Sebagai contoh, baru-baru ini google baru saja menerapkan sebuah keputusan baru tentang Algoritma Google terhadap publikasi konten asli yang berkualitas. Kebijakan ini, sangat bertujuan positif untuk menjaga kualitas konten yang posting oleh para blogger atau para pekerja dunia maya dari berbagai jejaring media sosial.

Selain itu, Mbah Google yang baik hati kadang-kadang ini juga bertujuan untuk menekan angka pencuri konten (tulisan) dan ragam jenis konten lainnya, seperti video dan gambar. Sehingga se-senior apapun para maling konten ini tidak serta merta dengan mudahnya, konten yang di publisnya pada blog atau situs pribadinya nongol ke Page One pencarian Google. Atau bahkan ada sebuah ancaman yang menyatakan bahwa konten curian atau yang tidak berkualitas tersebut akan  tenggelam dalam labirin kegelapan atau bahasa ponak-an ku di DELETE.

Baca Juga :
Update terbaru Google tentang Algoritma Google ini, menurutku memang tidak semudah update status Facebook. Update sesuka hati para facebooker sesuai dengan sikon hatinya. Bila sikon hatinya galau, maka akan galau pula status yang diupdatenya. Dan bila sedang marah, maka update statuspun juga marah plus emoticon merah. Sebab ku yakin pasti banyak pertimbangan untuk membedakan antara blogger positif dengan konten aslinya dan blogger negatif (pencuri konten) yang sudah sesat serta larut dalam dunia copas konten ini. Semoga masih terbuka pintu taubat untuknya. Amiin.
Algoritma Google editan SIKONYOL.com
Selain itu, berdasarkan Analisis Websmaster dari sebuah Perusahaan Alphabet, yang bernama Gary lllyes memberi julukan terhadap Algoritma Google tersebut dengan sebutan ‘Google Fred’ yang bekerja untuk menargetkan atau menjatuhkan peringkat konten dari blog atau situs milik pencuri konten. Sunguh sangat kejam bukan, untuk kalangan pencuri konten? Hehehe.

Nah, harap dimaklumi kebijakan Google yang terkadang bisa membuat kamu para pencari dan pemburu dolar dari dunia maya untuk tidak melakukan aksi cakar dinding, apalagi cakar-cakaran sesama para blogger. Sebab itu sangat tidak dianjurkan oleh Mbah Google. 

Namun bila kamu masih dan sangat yakin serta konsisten dengan cara memperoleh dolar dari Google yang halal serta dapat sertifikasi 'Halal' dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) maka harap bersabar. Dan teruslah berdoa dan berusaha dengan cara memaksakan diri untuk bekerja extra dalam menstabilkan pendapatan tanpa harus mencuri konten orang yang akan dipublis di blog atau situs pribadinya.

Makan Di Rumah Makan Aceh,  Tak Perlu Harus Menunggu

Makan Di Rumah Makan Aceh, Tak Perlu Harus Menunggu

Disana jangan pernah kamu mencoba untuk menunggu makanan dan menu favorit kamu dihidangkan. Sebab ditunggu hingga datang malaikat Izrail pun, makanan dan menu favorit yang bikin kamu ngiler keluar air liur se-literpun tidak bakal dihidangkan
Mau makan? silakan ambil sendiri | Foto : okezone
Sekiranya aku bertanya "Siapa yang belum pernah makan di warung makan Aceh?" yang merasa orang Aceh pasti tidak perlu harus menjawab pertanyaan yang tidak penting ini. Lalu bagaimana dengan yang non Aceh? Ya, tinggal jawab saja, sudah atau belum. Simpel bukan? Bingung???

Memang sih, pertanyaan tentang yang pernah atau yang belum pernah makan di warung atau rumah makan Aceh tidak sesulit pertanyaan ayah sicinta saat menanyakan kapan anaknya kamu nikahi?  Dengan posisi kamu sebagai pengangguran Intelektual. Apalagi sampai harus mengumpul mahar 30 mayam emas dulu. Wuih, sumpah keringan dingin bak kecebul ke dalam kolam asmara yang basah dari ujung rambut hitam yang keriting sampai ke ujung jari kaki kelingking. 

So, pertanyaan itu setidaknya cukup untuk dijadikan alasan untuk memperjelas tentang ulasan artikel  blog Sikonyol.com yang tidak pernah update hampir satu caturwulan ini. Ya, ku harap Sobat Sikonyolovers sejagat maya ini bisa memakluminya.

Mengenai makan, tanpa harus ku tanya ke orang-orang, suasana makan di warung atau rumah makan Aceh sudah jelas jauh berbeda dengan makan di restoran hotel berbintang. Walaupun sebenarnya hotel yang dimaksud tidak ada simbol bintang yang berbentuk foto atau gambar yang dipajang di dinding -dinding hotel. Apalagi monumen bintang, sangat tidak mungkin ada.

Baca Juga : 
Lalu dimana juga bedanya? Ya, pada pelayanan, rasa dan hidangan yang disajikan serta suasana bak rumah sendiri dengan masakan sang istri yang penuh dengan rasa kasih sayang. Ops, yang jomblo dilarang jones ya. Sedangkan kata pujangga kelas 2 dari negeri awan, makan di rumah makan Aceh itu asam garamnya sama seperti asam garamnya kehidupan yang penuh dengan lika liku dan cobaan menuju gerbang kedewasaan. Sumpah pujangganya maha Alay.

Meskipun tidak mendeskripsi menu makanan sajian kuliner Aceh, namun ada hal yang bersifat sunat muakat hukumnya untuk kamu ketahui saat makan di rumah makan Aceh. Dan ini tidak berlaku di rumah makan atau restorant yang berbintang-bintang dengan pelayan yang stand by dari terbitnya fajar sampai batas Pukul 00.00 WIB.

Dimana, kamu hanya tinggal panggil, “Yan!! ini, itu pake lado, minumnya es kosong gak pake es and bra,,bra,,, ”  tinggal tunggu, tak lama kemudian sampai pesanannya diantar si Yan. Siyan disini ialah pelayan ya, bukan nama asli orang.

Akan tetapi dirumah makan Aceh tidak demikian. Disana jangan pernah kamu mencoba untuk menunggu makanan dan menu favorit kamu dihidangkan. Sebab ditunggu hingga datang malaikat Izrail pun, makanan dan menu favorit yang bikin kamu ngiler keluar air liur se-literpun tidak bakal dihidangkan. Jadi, bagaimana juga? Ya ambil piring sendiri, taruh nasi secukupnya, ambil menu menurut selera dan silakan tempati meja yang tersedia. Mungkin biar gak mubazir.
Suasana dalam Rumah Makan Aceh | Foto : Info-Kuliner.com
Yang perlu diingat, meskipun tidak dihidangkan, ada hal yang istimewa yang tidak bakal kamu dapatkan di warung atau rumah makan Aceh. Ya, yaitu menu pengiring lauk pauk yang kamu letakkan di piring nasi, seperti kuah dari segala jenis, semua jenis sayur dan sambil merah dan ijo, itu tidak perlu dibayar alias gartis. Kamu hanya dibebankan untuk membayar menu lauk utama, seperti Ikan, Telur, Ayam dan jenis menu utama lainnya. Jangan sampai lupa ya, dibagian paragraf ini, bila perlu dicatat dalam hati dan digaristebalkan. Hehehehe

Sedangkan air minumnya untuk antisipasi kamu keselek, pelayan rumah makan Aceh sungguh sangat pengertian untuk urusan yang satu ini. Bila dibandingi dengan istri sholeha, kadar pengertiannya berada pada level sebelas dua belas deh. Sebab tanpa kamu pesanpun, air minumnya kalah cepatnya pengiriman paket kilat barang antar Provinsi se Nusantara. Bukan perusahaan pengiriman barang yang sering di Iklankan oleh TV tetangga sebelahkan?

Nah, sudah tahu kan? cara makan di rumah makan Aceh, yang tidak harus bikin kamu lebay hingga tingkat dewa.
Ternyata Sandal Perawat Memiliki Hak Imunitas

Ternyata Sandal Perawat Memiliki Hak Imunitas

Sandalnya tidak terlalu mahal-mahal amat. Tidak selevel dengan harga sandal Nawang Wulan di Film Jaka Tarub dan 7 Bidadari yang pernah tayang sebelum Tsunami melanda Aceh 2004 silam.
Sandalku | Dok. Sikonyol.com
Ketika membesuk orang sakit kemarin, aku sempat berpikir, bagaimana lah jadinya bila aku kumpulkan semua sandal sedunia? pasti dibilang gak ada kerjaan. Lagian itu hanya sebuah angan-angan yang super mustahil untuk terwujud. Ibarat menampung air dalam raga yang tidak akan penuh sampai akhir usia. Begitu lah umpama terhadap ide kumpul sandal sedunia.
Aha, pasti karena gak ada kerjaan

Selain itu, juga buang-buang tenaga, waktu dan juga pikiran terhadap sesuatu yang tidak ada gunanya sama sekali di mata orang-orang. Tidak terkecuali dimata calon mertua yang harus mesti hati-hati bak mejaga telur diujung tanduk.

*

Yapz, bicara tentang sandal tentu harus tahu dulu apa itu sandal? Meskipun banyak definisi tentang sandal, akan tetapi kali ini aku tidak melibatkan pendapat para cendikiawan sandal atau perancang sandal, tidak tertutup kemungkinan pembuat sandal untuk menjelaskan definisi sandal kepada Sobat Sikonyolovers.
Seperti dikutip dari id.wikipedia.org, Sandal atau sendal adalah salah satu model alas kaki yang terbuka pada bagian jari kaki atau tumit pemakainya. Bagian alas (sol) dihubungkan dengan tali atau sabuk yang berfungsi sebagai penjepit (penahan) di bagian jari, punggung kaki, atau pergelangan kaki agar sandal tidak terlepas dari kaki pemakainya.
Pada umumnya sandal di pakai diluar rumah atau diluar ruangan. Sebab sandal yang sering kita gunakan saat berada diluar ruangan, sangat tidak terjamin bebas dari kuman atau bakteri yang melekat pada sandal. Sehingga penggunaan sandal sudah selayaknya hanya digunakan diluar ruangan saja.


Akan tetapi ditengah kegalauan akibat tingginya harga emas, aku melihat ada yang beda tentang sandal saat berada di Rumah sakit. Bagaimana tidak, ternyata sandal yang di pakai oleh perawat itu sama seperti sandal pada umumnya dipakai oleh Sobat Sikonyolovers, yaitu ada alasnya dan talinya.

Selain itu, sandalnya tidak terlalu mahal-mahal amat. Tidak selevel dengan harga sandal Nawang Wulan di Film Jaka Tarub dan 7 Bidadari yang pernah tayang sebelum Tsunami melanda Aceh 2004 silam. Dan bahkan masih selevel dengan sandal jepang (sebutan sandal jepit di Aceh) yang pernah di pakai oleh Kakek dan Nenek ku saat kencan dulu. Hah!! Memangnya tahu dari mana?

Baca Juga :
Tak hanya itu, di kaki beberapa perawat, bisa di taksirkan harga sandal yang dipakai bukanlah sandal seharga sepatu kaca milik Cinderella yang tak boleh lewat jam 12.00 malam. Juga bukan sandal bersejarah, seperti sejarahnya Cut Nyak Dhien dan Pahlawan lainnya. Itu hanya sandal dan sekedar sandal biasa.

Hanya saja menurut amatanku, sandal perawat memiliki kesaktian mandraguna dan juga memiliki hak imunitas sehingga kebal terhadap peraturan larangan memasukkan sandal di ruang rumah sakit. Tidak terkecuali kedalam toilet yang terkenal banyak baterinya.

Sandal yang digunakan perawat | Dok. Sikonyol.com
Lantas, bagaimana dengan sandalku, kamu dan kita? Apakah juga terdapat hak imunitas seperti yang di sebut dalam kamus hukum Indonesia? atau yang dijadikan mantra oleh mantan pengacara papah Setnov, Fedrich Junadi saat dia ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus Papah Setnov? Semoga bukan penggemar Papah SetNovha, Heheheh.

Jawabannya tidak sodara-sodara. Sebab sandal selain perawat dilarang masuk disetiap ruangan dan kamar. Sebagai contoh dilarang memasukkan sandal ke kamar pasien dan juga dilarang memasukkan sandal saat BAB dan cebok berlangsung.